KESEHATAN

Kesehatan

Semua obat dari semua penyakit, sudah ada di dalam diri kita sejak lahir. Kebanyakan orang tidak mampu mengenalinya. seandainya anda tahu, anda semua akan menjadi tabib bagi diri sendiri dan orang-orang yang membutuhkan. Ingin tahu bagaimana cara mengenali program-program penyembuhan dalam diri?. Silakan sampaikan pertanyaan-pertanyaan anda mengenai hal ini melalui komen di bawah ini. Atau sms ke : 082377531591, 085789703121. Kami bersedia membagi pengalaman kami dalam dunia penyembuhan. Anugerah dari Allah sudah di tangan kita semua, banyak diantaranya kita tidak mampu mengelolanya sebagai sesuatu yang akan banyak memberikan manfaat untuk diri dan orang-orang yang membutuhkan. Berbagai macam metodologi pengobatan akan kami sharingkan kepada anda.Terimakasih




Dasar Pernafasan Yoga

Satu hal yang membedakan yoga dengan olahraga lainnya adalah penyesuaian antara napas dan gerakan demi menghindari kelelahan otot (muscle fatigue). Pengaturan napas akan membawa oksigen lebih banyak ke dalam darah dan otak, serta mengontrol energi (atau prana). Oleh karena itu, pengaturan napas tersebut disebut Pranayama, atau teknik untuk mengontrol energi di dalam tubuh.

Napas adalah kehidupan. Tetapi kita sering lupa dan mengabaikannya. Kita lupa bagaimana bernapas dengan benar. Kebanyakan kita bernapas secara dangkal, menarik napas melalui mulut, mengangkat bahu dan mengkontraksi perut. Hal ini menyebabkan oksigen yang masuk ke dalam paru-paru menjadi terbatas dan mengakibatkan kita menjadi kekurangan gairah dan mudah terkena penyakit.

Dalam yoga, pernapasan dasar yang dianjurkan adalah pernapasan perut (abdominal breathing), yaitu bernapas melalui hidung, mulut tertutup dan memaksimalkan fungsi dari paru-paru kita. Pada saat menarik napas, perut mengembang dan diafragma bergerak ke bawah memijat organ-organ di perut. Pada saat diafragma bergerak ke bawah, terciptalah ruangan di paru-paru sehingga udara dapat masuk secara natural dan lebih banyak. Membuang napas akan terjadi secara alami, diafragma bergerak ke atas dan perut mengecil.

Pernapasan perut dapat dilakukan kapan saja. Duduklah secara bersila dan letakkan salah satu tangan Anda di perut, dan tangan lainnya di tulang rusuk Anda. Tariklah napas secara perlahan, rasakan perut Anda mengembang dan rasakan udara masuk memenuhi paru-paru sehingga secara otomatis dada Anda juga mengembang. Lalu keluarkan napas secara perlahan, rasakan perut Anda mengempis dan rasakan udara keluar dari paru-paru sehingga secara otomatis dada Anda juga mengempis. Karena udara dikeluarkan dari paru-paru secara maksimal, maka akan tercipta ruang yang lebih besar di paru-paru untuk menampung napas yang masuk berikutnya. Lakukan berulang kali hingga kita merasakan badan menjadi segar dan pikiran menjadi tenang.

Latihan pernapasan perut ini akan memperlancar siklus pernapasan dan membawa lebih banyak oksigen segar ke dalam tubuh untuk dialirkan melalui peredaran darah. Seluruh organ tubuh menjadi sehat sehingga kita menjadi lebih berenergi dan dapat meneruskan aktivitas dengan penuh kesadaran.

Sumber : yahoo indonesia



Khasiat Purwoceng


Daun dan batang purwoceng terbukti dapat meningkatkan kadar hormon testosteron sekaligus untuk meningkatkan libido. Ratusan tahun yang silam, nenek moyang kita sudah menggunakannya sebagai afrodisiak dan mengembalikan energi setelah seharian bekerja.
Itu yang mendorong dokter Taufik R Nasihun Sp And, dokter di Semarang, Jawa Tengah. Dokter spesialis andrologi itu menguji purwoceng secara praklinis dengan jasa tikus putih Sprangue dawley. Taufik mengelompokkan satwa pengerat tersebut dalam 6 grup, masing-masing 10 ekor. Mereka adalah tikus jantan dewasa yang tengah pubertas, berumur 90 hari. “Saat itu hormon testosteron sedang tinggi-tingginya,” kata dosen di Fakultas Kedokteran Universitas Sultan Agung Semarang itu.
Kelompok 1 hingga 6 berturut-turut diberi larutan 2 ml aquades, 25 mg purwoceng, 50 mg purwoceng, 25 mg pasak bumi, 50 mg pasak bumi, dan 25 mg purwoceng serta pasak bumi. Pasak bumi Eurycoma longifolia juga merupakan afrodisiak atau perangsang daya seksual. Taufik memberikan minuman itu secara oral setiap hari selama sepekan.
Testosteron adalah hormon steroid
Hasil uji praklinis itu, testosteron tikus yang diberi 50 mg purwoceng, meningkat paling tajam : 125%. Testosteron adalah hormon steroid dari kelompok androgen. Organ penghasil testosteron adalah testis pada jantan dan indung telur pada betina. Testis memproduksi testosteron sepanjang hidup. Jantan dewasa menghasilkan testosteron 20X lebih banyak daripada betina dewasa. Produksi hormon itu diatur oleh kelenjar hipofisis.
Karena pengaruh hormon itulah, kaum pria bersuara rendah, berotot gempal, dan tumbuh kumis. Testosteron penting untuk kesehatan, baik untuk jantan maupun betina. Fungsinya antara lain meningkatkan libido, energi, fungsi imun, dan perlindungan. Selain meningkatkan kadar testosteron hingga 125%, dosis 50 mg purwoceng juga mendongkrak hormon luteinizing hingga 29,2%.
Luteinizing merupakan hormon yang diproduksi hipofisis anterior di otak. Perannya merangsang sel-sel dalam testis untuk memproduksi hormon testosteron. “Itu berarti purwoceng memberikan efek langsung dan tidak langsung sebagai afrodisiak,” kata Taufik. Secara tak langsung berarti tanaman famili Apiaceae itu menjaga kaum pria awet muda sekaligus bervitalitas tinggi, itulah idaman para pria.
Kelompok tikus yang diberi campuran masing-masing 25 mg purwoceng dan pasak bumi juga meningkat kadar hormon testosteronnya hingga 196,3%. Namun kadar hormon luteinizing hanya terkatrol 2,5%. Menurut dokter Paulus Wahyudi Halim, herbalis di Tangerang, provinsi Banten, kebugaran tubuh mempengaruhi aktifitas seksual. ” Herbal dapat mempengaruhi aktifitas seksual itu selama gangguan pada tubuh hanya bersifat temporer, bukan permanen,” ujar dokter lulusan Universita Degli Studi Padova Italia itu.
Mengapa kerabat tanaman pegagan itu tokcer alias ampuh meningkatkan testosteron ? Pimpinella alpina mengandung sterol, furanokumarin, bergapten, dan sphondin. Senyawa-senyawa aktif itu banyak terdapat di batang dan di akar. Senyawa yang disebut pertama, dalam tubuh akan dikonversi menjadi testosteron. Sedangkan senyawa aktif lain merangsang susunan saraf pusat untuk memproduksi hormon luteinizing.
Aman dikonsumsi
Taufik juga melakukan uji toksisitas purwoceng. Tanaman yang tumbuh di dataran tinggi ini relatif aman dikonsumsi. Penggunaan dosis setinggi-tingginya mencapai 600 mg perhari, pada tikus selama 14 hari, tak menimbulkan efek samping. Setelah uji praklinis pada hewan percobaan, Taufik juga melakukan uji klinis pada manusia. Ia memberikan larutan purwoceng pada 40 responden yang minimal berusia 40 tahun.
Penelitian Taufik bersama sejawatnya, Prof Dr dr Susilo Wibowo Sp And, guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, itu membagi 40 pria itu menjadi 2 kelompok. Kelompok pertama merupakan placebo yang mengkonsumsi kapsul kosong, sedang kelompok kedua diberi kapsul ekstrak purwoceng sebanyak 50 mg selama 15 hari.
Hasil penelitian itu menunjukkan kelompok pria yang diberi kapsul purwoceng mengalami kenaikan hormon luteinizing dan indeks androgen bebas, serta memperbaiki defisiensi androgen. Pria dewasa sehat mempunyai indeks androgen bebas 30 – 150. Di bawah angka itu, terjadi defisiensi testosteron.
Temuan itu menggembirakan, terutama bagi para pria berusia antara 40 – 50 tahun. Mereka rentan amiltauson alias penurunan kadar testosteron antara lain lantaran polusi lingkungan yang bersifat estrogenik. Survey perusahaan obat kenamaan menyebutkan, lebih dari 20% pria di Asia mengalami disfungsi ereksi. Penyebabnya antara lain ritme kerja yang cepat, konsumsi makanan cepat saji, dan polusi.
Lina Mardiana, herbalis asal Jogjakarta, meresepkan purwoceng untuk berbagai penyakit seperti disfungsi ereksi dan varikokel –varises pada kantong kemaluan– Lina meresepkan purwoceng, jahe merah, lada hitam, dan kayumanis. Menurut Lina, jika pasien rutin meminum kapsul berbahan ramuan tersebut pasien sembuh dari varikokel. Purwoceng tumbuh di dataran tinggi Dieng dan pegunungan Pangrango, Jawa Barat. Menurut Griyo Sujono, kepala Departemen Pemasaran PT Jamu Jago, penderita hipertensi sebaiknya tidak banyak mengkonsumsi purwoceng karena dapat meningkatkan tekanan darah (Trubus).
Anda butuh kapsul ekstrak purwoceng ? Klik di sini.
(Sumber : http://daunobat.blogspot.com/2011/10/purwoceng-obat-keperkasaan-pria.html)
ARTIKEL II
Purwoceng dikenal bisa membuat pria semakin perkasa. Selain itu, purwoceng sebenarnya juga bisa bikin kantong jadi tebal. Peluang usahanya terbuka lebar, sudah menembus industri jamu bahkan pasar ekspor. Sudah begitu, pemainnya saat ini masih sedikit.
Bagi Anda yang sudah berusia di atas 17 tahun, nama Mak Erot tentu tidak asing lagi. Nama emak tua asal Sukabumi, Jawa Barat, itu sudah menjadi ikon bagi pengobatan keperkasaan lelaki. Ya, Mak Erot memang dipercaya banyak orang mampu membuat properti pribadi kaum Adam jadi gagah perkasa.
Soal keperkasaan memang dianggap sebagai salah satu hal terpenting bagi lelaki, dan tentu saja perempuan. Coba, mana ada lelaki, atau perempuan yang ingin lelakinya loyo? Maka tak heranlah bila para tabib keperkasaan macam Mak Erot terus kebanjiran pasien. Obat-obat pemicu gairah pun laris manis; mulai dari obat bermerek kondang macam Viagra hingga obat kuat “aneh-aneh” yang dijajakan di kios pojok jalan. Apalagi kalau dalam obat kuat itu terdapat kandungan ginseng, wah, bakal diyakini tambah yahud khasiatnya.
Sebenarnya, tak hanya China atau Korea, Indonesia juga punya tumbuhan yang khasiatnya dipercaya tidak kalah dengan ginseng. Nama tanaman itu purwoceng atau nama latinnya pimpinella fruacan.
Meski khasiatnya sebagai obat kuat sudah mulai terkenal hingga mancanegara, mungkin masih sedikit orang Indonesia yang familiar dengan tumbuhan satu ini. Bisa dimaklumi, pasalnya sampai saat ini, tanaman ini memang baru bisa ditemukan di daerah tertentu macam dataran tinggi Dieng, Jawa Tengah. “Purwoceng cuma bisa tumbuh di tempat yang tinggi dan hawanya dingin,” jelas Dipo Yuwono, seorang petani purwoceng.
Pasarnya orang asing
Selain tempat yang tinggi, menurut para petani di lereng Dieng, tumbuhan purwoceng juga membutuhkan lahan yang mengandung belerang. Saroji, seorang petani purwoceng, menceritakan pernah ada orang Bandung yang mencoba menanam purwoceng di kampung halamannya, namun tidak berhasil. “Belum pernah ada orang yang bisa menanam purwoceng di luar Dieng,” kisah orang asli Dieng ini.
Jadi, penasaran, nih, seperti apa purwoceng ini? Dilihat dari bentuknya, purwoceng mirip semak yang tumbuh liar di pinggir jalan. Akarnya biasa saja, tidak membungkah besar seperti ginseng. Daunnya tebal, kecil-kecil, bulat, dengan diameter 0,5 cm. Dia hidup bergerombol setinggi 20 cm-30 cm.
Di Dieng, kita cukup mudah menemukan purwoceng yang dijual sebagai salah satu penganan khas kawasan wisata ini. Hampir semua lapak penjual oleh-oleh di situ menjajakan purwoceng dalam berbagai bentuk produk olahan. Biasanya, selain dijual dalam kemasan dengan masih berbentuk akar, purwoceng juga ada yang sudah diracik dengan kopi atau susu.
Walaupun hanya bisa ditemukan di Dieng, hal itu tidak menyurutkan niat orang-orang menjajal khasiat purwoceng. Malah, kata Saroji, orang yang pernah merasakan khasiatnya sering kembali mencari purwoceng. “Banyak yang sengaja datang ke Dieng cuma nyari purwoceng,” tutur Saroji dengan logat Jawa yang medok.
Kebanyakan, peminat purwoceng ini adalah wisatawan mancanegara, terutama dari Asia. “Saya punya banyak langganan orang Jepang,” kata Saroji. Dipo pun mengamini pernyataan Saroji. “Yang beli purwoceng dari saya biasanya orang Korea atau China,” tambah Dipo. Selain itu, dia juga akan mengekspor purwoceng ke Singapura.
Harga purwoceng ini lumayan tinggi. Ambil contoh, Dipo menjual purwoceng basah dan kering dengan harga Rp 250.000 per kg. Adapun Saroji menjual akar purwoceng yang sudah dikemas dalam bungkusan kecil dengan harga Rp 7.500 per bungkus. Untuk purwoceng yang sudah diolah menjadi susu atau kopi, harganya Rp 6.000 per sachet.
Meski peminatnya lumayan banyak dan harganya tinggi, belum banyak penduduk Dieng yang tertarik bertanam purwoceng. Pasalnya, purwoceng termasuk jenis tanaman bandel. Kalau tidak telaten dan mahir memeliharanya, tanaman ini mudah sekali mati. “Dari semua yang ditanam, bisa jadi sampai 80% itu mati,” tambah Saroji. Makanya, pasokan purwoceng di Dieng pun tak banyak.
Peluang bisnis purwoceng
Ketenaran purwoceng tak urung menarik perhatian industri besar untuk memanfaatkannya. “Saya sedang menjajaki kerja sama dengan sebuah perusahaan jamu yang ingin memakai purwoceng sebagai bahan jamunya,” tutur Dipo. Bahkan, kabarnya, sebuah perusahaan jamu besar sudah memasukkan purwoceng dalam salah satu produknya.
Anda ingin ikut ambil bagian dari rezeki purwoceng ini? Mengingat pasokannya yang masih terbatas, jelas peluang bermain di bisnis ini masih terbuka lebar di semua lini. Jika punya modal lumayan, Anda bisa mengembangkan usaha pertanian purwoceng di kawasan Dieng, lalu memasoknya ke industri jamu.
Memang, bisa jadi Anda tak mau atau tak mampu membuka kebun purwoceng sendiri, karena tanaman berkhasiat ini hanya bisa tumbuh di Dieng. Toh, masih ada peluang menjadi penjaja atawa sales purwoceng dan berbagai produk olahannya. Simpel saja, Anda bisa langsung ke Dieng dan membeli bahan baku obat kuat itu. Tinggal pilih mau membeli purwoceng langsung dari petaninya, entah itu dalam bentuk basah atau sudah kering. Atau, bisa juga membeli purwoceng yang sudah dikemas atau diolah menjadi kopi, susu, atau akar kering.
Oh, ya, purwoceng yang masih berbentuk akar ada dua jenis. Yaitu, purwoceng basah dan purwoceng kering. Purwoceng basah biasanya digunakan sebagai salah satu rempah dalam masakan. Akar purwoceng kering biasanya untuk diminum dengan cara diseduh seperti teh.
Untuk modal awal, Anda tidak perlu menyiapkan duit banyak-banyak. Berdasarkan penelusuran di lapangan, modal awal sebesar Rp 10 juta-Rp 15 juta sudah cukup untuk melakukan bisnis jual beli purwoceng. Modal tersebut akan dipakai untuk ongkos membeli purwoceng dan biaya angkut purwoceng dari Dieng ke tempat Anda. Modal itu juga sudah termasuk biaya pengemasan produk.
Enaknya, pedagang tidak perlu khawatir kalau purwoceng tidak segera terjual. Pasalnya, purwoceng cukup awet. “Sampai enam bulan juga masih bisa dipakai, “jelas Dipo. Namun, tentu saja Anda tidak perlu menunggu waktu selama itu untuk bisa menjualnya. Menurut Saroji, seluruh purwoceng yang dia buat selalu habis terjual. “Dalam seminggu saya minimal membuat 500 bungkus, dan itu pasti habis, “tegasnya.
Lalu, bagaimana labanya? Jika bisa kulakan langsung dari petani, lalu menjualnya ke konsumen atau mengekspornya, tentu pedagang bisa memetik untung yang tebal. Maklum, pemain yang masih langka membuat pedagang bisa membentuk harga sendiri.
+++++
Wangsit dari sang Kakek
Purwoceng sudah menarik perhatian dunia kesehatan modern. Berbagai penelitian ilmiah sudah dilakukan terhadap tanaman satu ini. Bahkan, khasiatnya sudah dipatenkan Wibowo, Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.
Namun, di balik kesaktian purwoceng, ada cerita mistis soal asal-usulnya. Konon, sekitar tahun 1970 terjadi kebakaran hutan di Gunung Perahu, salah satu gunung yang mengelilingi dataran tinggi Dieng. Waktu itu, ada seorang anak kecil, entah dari mana asalnya, yang lari ketakutan dan meminta perlindungan kepada penduduk sekitar Dieng. Anak itu menggenggam suatu tanaman.
Tanaman itu pun ditanam oleh penduduk tanpa tahu kegunaannya. Suatu hari, salah seorang penduduk bermimpi bertemu seorang kakek. Si kakek pun berpesan agar dia membiarkan tanaman tersebut berkembang, lantaran suatu saat akan ada gunanya.
Benar saja, suatu saat, salah seorang penduduk yang jatuh sakit karena kelelahan, secara iseng memetik tanaman tersebut dan menyeduhnya seperti teh. Ajaibnya, setelah meminum hasil seduhan tanaman tersebut, orang itu berangsur kembali sehat. Bahkan, dia pun menjadi “perkasa”.
Harris Hadinata (Dieng)

No comments:

Post a Comment